25+ Rujukan Majas Antonomasia Dan Pengertiannya Lengkap

Contoh Majas Antonomasia - Saat kecil, Anda tentu pernah mengejek sobat sebaya Anda dengan sebutan tertentu menurut sifatnya. Sebutan-sebutan tersebut misalnya, Si Pesek, Si Hitam, Si Jenius, dan lain sebagainya.

Nah, tahukah Anda jikalau sebutan yang Anda berikan pada teman-teman kecil Anda itu ternyata ialah wujud dari penggunaan salah satu majas perumpamaan, yaitu majas antonomasia. Apa itu pengertian majas antonomasia? Bagaimana contoh kalimat majas antonomasia yang sesungguhnya? Berikut simak pembahasan lengkapnya untuk Anda !

Pengertian Majas Antonomasia

Secara bahasa, kata antonomasia berasal dari bahasa Yunani ἀντονομασία atau antonomazein yang berarti “nama yang berbeda”. Adapun jikalau dirunut dari istilahnya, pengertian majas antonomasia sanggup diartikan sebagai suatu majas perbandingan yang dipakai dengan menyebut suatu objek bukan dengan nama aslinya, melainkan memakai salah satu sifat dari objek tersebut.

 Anda tentu pernah mengejek sobat sebaya Anda dengan sebutan tertentu menurut sifatnya 25+ Contoh Majas Antonomasia dan Pengertiannya Lengkap


Majas antonomasia ialah majas yang kerap dipakai dalam dialog sehari-hari. Utamanya, majas ini difungsikan untuk meningkatkan citarasa dari suatu kalimat atau paragraf sehingga terdapat variasi di dalamnya. Majas antonomasia penting dipakai untuk menghindari kesan monoton pada kalimat yang disampaikan.

Contoh Majas Antonomasia

Untuk memudahkan pemahaman Anda mengenai majas antonomasia, silakan simak teladan kalimat berikut:

“Komeng menjadi bintang iklan Si Gesit Irit”

Pada teladan kalimat di atas, kata “Si Gesit Irit” yang dicetak tebal menggantikan kedudukan motor brand Yamaha. Kata Si Gesit Irit dipilih alasannya ialah dianggap sesuai dengan sifat yang dimiliki oleh sepeda motor Yamaha yang memang gesit dalam bergerak dan hemat dalam penggunaan materi bakar.

Selain pada kalimat di atas, contoh majas antonomasia juga sanggup kita temukan pada kalimat-kalimat berikut ini:
  1. Nita berjalan dengan sangat lambat. Lelah sekali jikalau harus satu tim dengan Si Gemuk itu.
  2. Rino memang masuk akal jikalau balasannya menjadi pimpinan kelompoknya. Si Lincah itu sangat cekatan dalam menuntaskan kiprah yang diberikan atasan.
  3. Siapa lagi kalau bukan Si Pintar itu yang mewakili sekolah kita dalam perlombaan cerdas cermat ini?
  4. Untaran ialah nama kucingku. Aku sangat mengasihi Si Putih itu sehingga saya membawanya kemana pun pergi.
  5. Si Cantik yang dulu kita kenal kini wajahnya telah berubah.
  6. Si Keriting balasannya merebounding rambutnya juga.
  7. Akhirnya Si Manjung menang juga. Tak salah saya menjagokannya.
  8. Si Hitam, motorku yang paling setia. Kemana pergi, dialah yang setia menemani.
  9. Muak benar aku. Si Dungu itu memang tak sanggup diajak bekerja sama.
  10. Si Gigi Kuning itu memang tak punya malu. Berani-beraninya beliau mengutarakan cinta pada Jessika.
  11. Si Cungkring mulai mengikuti kegiatan fitness. Mungkin beliau aib dengan tubuhnya itu.
  12. Si Buruk Rupa tak pernah ada habisnya. Aku hingga lelah mengikuti semua polanya.

Nah, itulah pembahasan yang sanggup kami sampaikan mengenai contoh majas antonomasia. Semoga contoh-contoh yang diberikan sanggup memudahkan Anda dalam memahami majas perbandingan yang satu ini. Terakhir kali, kami ucapkan terimakasih dan silakan lanjutkan membaca artikel kami berikutnya yaitu mengenai majas aliterasi. Simak juga rangkuman perihal Macam Macam Majas dan Contohnya.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel