Jenis-Jenis Laporan Penelitian
Setiap laporan penelitian dibentuk niscaya mempunyai tujuan tertentu.
Dilihat menurut tujuan pembuatannya, laporan terbagi menjadi beberapa jenis. Diantaranya yaitu laporan lengkap atau sering disebut monograf, laporan ilmiah, laporan ringkas, serta laporan yang dibentuk untuk eksekutif dan pembuat keputusan. Berikut ini yaitu klarifikasi dari masing-masing laporan tersebut.
Laporan Lengkap
Laporan lengkap (monograf) yaitu laporan yang berisi proses penelitian secara menyeluruh, dengan mengutarakan semua teknik dan pengalaman peneliti dalam melakukan acara penelitian.
Tujuan laporan ini yaitu untuk memberikan inovasi penelitian dengan komunikasi yang cukup terperinci. Hal ini dimaksudkan supaya masyarakat ilmiah yang membaca laporan ini sanggup memperlihatkan makna kepada data, memilih validitas, serta menghayati pentingnya kesimpulan yang ditarik dari penelitian tersebut.
Teknik penulisan yang dipakai dalam laporan lengkap harus diadaptasi dengan terget yang akan dituju. Sebaiknya, dalam laporan lengkap dijelaskan pula semua hal yang sebetulnya terjadi dalam setiap tingkatan analisis selama proses penelitian. Penemuan yang tidak bekerjasama dengan tujuan penelitian pun sebaiknya dilaporkan pula. Dalam laporan lengkap juga disertakan kegagalan-kegagalan yang dialami, disamping keberhasilan yang diperoleh. Oleh lantaran itu, laporan lengkap harus ditulis dalam bab-bab dan sub-sub potongan dengan judul yang padat.
Artikel Ilmiah
Artikel ilmiah yaitu laporan yang berisi intisari dari laporan lengkap. Penulisannya harus dilakukan lebih padat dan diadaptasi dengan jumlah halaman yang disediakan dalam jurnal-jurnal ilmiah. Laporan jenis ini hanya menciptakan salah satu aspek dari laporan lengkap. Artikel ilmiah harus difokuskan pada duduk kasus penelitian tunggal yang objektif sehingga lampiran, kata pengantar, dan daftar isi tidak dimasukkan dalam laporan yang padat.
Laporan Ringkas
Laporan ringkas (summary report) yaitu laporan yang ditulis ulang dari artikel yang sudah diterbitkan dengan memakai bentuk dan gaya penulisan yang sederhana, sehingga sanggup dipahami oleh masyarakat luas. Tulisan ini hanya menampilkan penemuan-penemuan utama saja dan tidak menampilkan desain, metode, serta analisis statistik yang dipakai dalam proses penelitian. Keterangan, kesimpulan, dan implikasi dari suatu hasil penelitian, disampaikan dalam bahasa masyarakat sehari-hari yang sangat sederhana.
Laporan Untuk Administrator dan Pembuat Keputusan
Laporan penelitian ini deberikan kepada pemerintah, terutama bekerjasama dengan penelitian tindakan. Penelitian ini ingin memecahkan masalah-masalah yang sangat menarik perhatian pembuat kebijakan atau administrator, menurut tujuan penelitian yang telah mereka gariskan. Penelitian ini juga memperlihatkan klarifikasi dan penilaian terhadap program-program yang sedang berjalan. Oleh lantaran itu, laporan tidak perlu disertai dengan tabel-tabel statistik yang rumit, tetapi lebih bantak memakai penggambaran yang sederhana.
Dilihat menurut tujuan pembuatannya, laporan terbagi menjadi beberapa jenis. Diantaranya yaitu laporan lengkap atau sering disebut monograf, laporan ilmiah, laporan ringkas, serta laporan yang dibentuk untuk eksekutif dan pembuat keputusan. Berikut ini yaitu klarifikasi dari masing-masing laporan tersebut.
Laporan Lengkap
Laporan lengkap (monograf) yaitu laporan yang berisi proses penelitian secara menyeluruh, dengan mengutarakan semua teknik dan pengalaman peneliti dalam melakukan acara penelitian.
Tujuan laporan ini yaitu untuk memberikan inovasi penelitian dengan komunikasi yang cukup terperinci. Hal ini dimaksudkan supaya masyarakat ilmiah yang membaca laporan ini sanggup memperlihatkan makna kepada data, memilih validitas, serta menghayati pentingnya kesimpulan yang ditarik dari penelitian tersebut.
Teknik penulisan yang dipakai dalam laporan lengkap harus diadaptasi dengan terget yang akan dituju. Sebaiknya, dalam laporan lengkap dijelaskan pula semua hal yang sebetulnya terjadi dalam setiap tingkatan analisis selama proses penelitian. Penemuan yang tidak bekerjasama dengan tujuan penelitian pun sebaiknya dilaporkan pula. Dalam laporan lengkap juga disertakan kegagalan-kegagalan yang dialami, disamping keberhasilan yang diperoleh. Oleh lantaran itu, laporan lengkap harus ditulis dalam bab-bab dan sub-sub potongan dengan judul yang padat.
Artikel Ilmiah
Artikel ilmiah yaitu laporan yang berisi intisari dari laporan lengkap. Penulisannya harus dilakukan lebih padat dan diadaptasi dengan jumlah halaman yang disediakan dalam jurnal-jurnal ilmiah. Laporan jenis ini hanya menciptakan salah satu aspek dari laporan lengkap. Artikel ilmiah harus difokuskan pada duduk kasus penelitian tunggal yang objektif sehingga lampiran, kata pengantar, dan daftar isi tidak dimasukkan dalam laporan yang padat.
Laporan Ringkas
Laporan ringkas (summary report) yaitu laporan yang ditulis ulang dari artikel yang sudah diterbitkan dengan memakai bentuk dan gaya penulisan yang sederhana, sehingga sanggup dipahami oleh masyarakat luas. Tulisan ini hanya menampilkan penemuan-penemuan utama saja dan tidak menampilkan desain, metode, serta analisis statistik yang dipakai dalam proses penelitian. Keterangan, kesimpulan, dan implikasi dari suatu hasil penelitian, disampaikan dalam bahasa masyarakat sehari-hari yang sangat sederhana.
Laporan Untuk Administrator dan Pembuat Keputusan
Laporan penelitian ini deberikan kepada pemerintah, terutama bekerjasama dengan penelitian tindakan. Penelitian ini ingin memecahkan masalah-masalah yang sangat menarik perhatian pembuat kebijakan atau administrator, menurut tujuan penelitian yang telah mereka gariskan. Penelitian ini juga memperlihatkan klarifikasi dan penilaian terhadap program-program yang sedang berjalan. Oleh lantaran itu, laporan tidak perlu disertai dengan tabel-tabel statistik yang rumit, tetapi lebih bantak memakai penggambaran yang sederhana.