Apa Makanan Ikan Paus?
Ikan paus merupakan mamalia terbesar yang hidup di planet bumi. Paus terbesar yakni paus biru yang mempunyai ukuran badan mencapai hampir 30 meter dan berat berkisar antar 150 ton.
Paus terbagi menjadi dua jenis, paus bergigi dan paus balin. Setiap jenis paus mempunyai masakan yang berbeda-beda. Paus bergigi memakan ikan, cumi-cumi, dan binatang lain, sedangkan paus balin memakan plankton, krill (udang kecil), dan binatang-binatang berukuran kecil lainnya.
Paus Bergigi
Sesuai dengan nama jenisnya, paus bergigi ibarat paus pembunuh dan paus pilot dilengkapi dengan gigi-gigi besar yang memungkinkan paus bergigi untuk memakan ikan, cumi-cumi, dan binatang maritim lainnya ibarat kerang. Beberapa spesiel memakan paus lainnya dan lumba-lumba. Dalam beberapa kasus, paus pembunuh atau dikenal juga dengan nama Orcas, bekerja sama secara kooperatif untuk memburu mangsa yang berukuran lebih besar.
Paus Balin
Berbeda dengan paus bergigi, paus balin merupakan binatang penyaring yang memakan binatang-binatang berukuran kecil ibarat plankton, copepoda, ikan-ikan kecil, dan krill. Paus balin menyaring makanannya dengan memakai struktur ibarat sisir yang dikenal sebagai balin. Paus biru, paus minke, dan paus sikat yakni beberapa teladan ikan paus yang menyaring sedimen di dasar maritim untuk meyaring hewan-hewan kecil yang hidup di dalamnya. Paus biru dapat memakan sekitar 3,5 ton masakan setiap hari selama animo mencari makanan. Hal ini dilakukan untuk menyimpan cadangan energi pada animo dingin. Pada animo dingin, paus bertahan hidup dengan mengandalkan lemak di dalam tubuhnya.
Lemak Ikan Paus
Penyimpanan energi dalam bentuk lemak merupakan hal yang umum bagi sebagian besar mamalia laut. Selain sebagai sumber energi saat masakan sulit diperoleh, lemak juga melindungi paus dari air yang sangat hambar saat melaksanakan perjalanan melewati lautan yang bersuhu hambar ekstrim. Dengan kata lain dapat berfungsi sebagai mantel. Lemak inilah yang juga menciptakan insan tertarik untuk memburu paus secara besar-besaran pada tahun 1800-an saat muncul teknik dan peralatan-peralatan modern. Lemak paus dipakai sebagai materi bakar minyak.
Paus terbagi menjadi dua jenis, paus bergigi dan paus balin. Setiap jenis paus mempunyai masakan yang berbeda-beda. Paus bergigi memakan ikan, cumi-cumi, dan binatang lain, sedangkan paus balin memakan plankton, krill (udang kecil), dan binatang-binatang berukuran kecil lainnya.
Paus Bergigi
Sesuai dengan nama jenisnya, paus bergigi ibarat paus pembunuh dan paus pilot dilengkapi dengan gigi-gigi besar yang memungkinkan paus bergigi untuk memakan ikan, cumi-cumi, dan binatang maritim lainnya ibarat kerang. Beberapa spesiel memakan paus lainnya dan lumba-lumba. Dalam beberapa kasus, paus pembunuh atau dikenal juga dengan nama Orcas, bekerja sama secara kooperatif untuk memburu mangsa yang berukuran lebih besar.
Paus Balin
Berbeda dengan paus bergigi, paus balin merupakan binatang penyaring yang memakan binatang-binatang berukuran kecil ibarat plankton, copepoda, ikan-ikan kecil, dan krill. Paus balin menyaring makanannya dengan memakai struktur ibarat sisir yang dikenal sebagai balin. Paus biru, paus minke, dan paus sikat yakni beberapa teladan ikan paus yang menyaring sedimen di dasar maritim untuk meyaring hewan-hewan kecil yang hidup di dalamnya. Paus biru dapat memakan sekitar 3,5 ton masakan setiap hari selama animo mencari makanan. Hal ini dilakukan untuk menyimpan cadangan energi pada animo dingin. Pada animo dingin, paus bertahan hidup dengan mengandalkan lemak di dalam tubuhnya.
Lemak Ikan Paus
Penyimpanan energi dalam bentuk lemak merupakan hal yang umum bagi sebagian besar mamalia laut. Selain sebagai sumber energi saat masakan sulit diperoleh, lemak juga melindungi paus dari air yang sangat hambar saat melaksanakan perjalanan melewati lautan yang bersuhu hambar ekstrim. Dengan kata lain dapat berfungsi sebagai mantel. Lemak inilah yang juga menciptakan insan tertarik untuk memburu paus secara besar-besaran pada tahun 1800-an saat muncul teknik dan peralatan-peralatan modern. Lemak paus dipakai sebagai materi bakar minyak.