Pengertian Persepsi Berdasarkan Ahli
Istilah persepsi sering disebut juga disebut juga dengan pandangan, gambaran, atau anggapan, lantaran dalam persepsi terdapat jawaban seseorang mengenai satu hal atau objek. Persepsi memiliki banyak pengertian, diantaranya ialah :
Pengertian Persepsi Menurut Ahli
Persepsi memiliki sifat subjektif, lantaran bergantung pada kemampuan dan keadaan dari masing-masing individu, sehingga akan ditafsirkan berbeda oleh individu yang satu dengan yang lain. Dengan demikian persepsi merupakan proses perlakuan individu yaitu derma tanggapan, arti, gambaran, atau penginterprestasian terhadap apa yang dilihat, didengar, atau dirasakan oleh indranya dalam bentuk sikap, pendapat, dan tingkah laris atau disebut sebagai sikap individu.
Pengertian Persepsi Menurut Ahli
- Menurut Bimo Walgito = pengertian persepsi ialah suatu proses yang didahului oleh penginderaan yaitu merupakan proses yang berwujud diterimanya stimulus oleh individu melalui alat indera atau juga disebut proses sensoris.
- Menurut Slameto (2010:102) = persepsi ialah proses yang menyangkut masuknya pesan atau warta kedalam otak manusia, melalui persepsi insan terus menerus mengadakan korelasi dengan lingkungannya. Hubungan ini dilakukan lewat inderanya, yaitu indera pengelihat, pendengar, peraba, perasa, dan pencium.
- Menurut Robbins (2003:97) yang mendeskripsikan bahwa persepsi merupakan kesan yang diperoleh oleh individu melalui panca indera kemudian di analisa (diorganisir), diintepretasi dan kemudian dievaluasi, sehingga individu tersebut memperoleh makna.
- Menurut Purwodarminto (1990: 759), persepsi ialah jawaban eksklusif dari suatu serapan atau proses seseorang mengetahui beberapa hal melalui pengindraan.
- Dalam kamus besar psikologi, persepsi diartikan sebagai suatu proses pengamatan seseorang terhadap lingkungan dengan memakai indra-indra yang dimiliki sehingga ia menjadi sadar akan segala sesuatu yang ada dilingkungannya.
Persepsi memiliki sifat subjektif, lantaran bergantung pada kemampuan dan keadaan dari masing-masing individu, sehingga akan ditafsirkan berbeda oleh individu yang satu dengan yang lain. Dengan demikian persepsi merupakan proses perlakuan individu yaitu derma tanggapan, arti, gambaran, atau penginterprestasian terhadap apa yang dilihat, didengar, atau dirasakan oleh indranya dalam bentuk sikap, pendapat, dan tingkah laris atau disebut sebagai sikap individu.