Jenis-Jenis Basil Yang Menguntungkan Manusia
Bakteri yang menguntungkan manusia sering disebut bakteri baik atau dikenal juga sebagai probiotik. Bakteri baik tidak hanya mempunyai kegunaan bagi kesehatan manusia, tetapi juga sangat penting bagi kehidupan. Pupuk organik yang kita gunakan diuraikan oleh bakteri, sehingga tumbuhan sanggup menyerap pupuk tersebut. Tumbuhan yang membusuk dan binatang yang mati juga diuraikan oleh bakteri. Bakteri-bakteri di dalam tanah mengikat nitrogen, membuat tanah menjadi subur. Bakteri baik juga membantu pembentukan yogurt pada susu.
Beberapa jenis bakteri baik ialah sebagai berikut:
1. Lactobacillus
Diperkirakan ada lebih dari 80 spesies Lactobacillus probiotik. Salah satunya ialah acidophilus, kuman baik yang paling sering digunakan. Lactobacillus acidophilus atau juga disebut L. acidophilus, berada dalam usus manusia, di mana ia membantu dalam pencernaan makanan. Sebagai kepingan dari proses pencernaan, L. acidophilus menghasilkan asam laktat dan hidrogen peroksida, yang membuat kondisi yang tidak menguntungkan bagi pertumbuhan kuman berbahaya. Salah satu cara untuk mendapat L. acidophilus ialah dengan makan yoghurt yang mengandung probiotik ini.
2. Bifidobacterium
Salah satu dari probiotik ini ialah Bifidobacterium bifidum yang membantu insan untuk mengobati sakit maag disebabkan oleh bakteri Helicobacter pylori. Probiotik lain dalam genus ini, Bifidobacterium breve, juga mempunyai kegunaan dalam pengobatan sembelit pada anak-anak. Spesies lain dari genus ini, Bifidobacterium animalis juga dipakai dalam mengobati iritasi pada usus besar dan sembelit kronis.
3. Streptococcus
Probiotik Streptococcus thermophilus ialah bakteri pembantu proses pembuatan yogurt, keju mozzarella dan produk susu fermentasi lainnya. Bakteri ini juga menghilangkan kram perut, diare, mual dan tanda-tanda gastrointestinal lain yang terkait dengan intoleransi laktosa. Probiotik lain dalam genus Streptococcus, Streptococcus salivarius, sanggup memperbaiki tanda-tanda halitosis, istilah medis untuk amis mulut.
4. Rhizobia
Rhizobium etli, Bradyrhizobium spp., Azorhizobium spp., dan jenis-jenis bakteri rhizobia lainnya sangat mempunyai kegunaan bagi kesuburan tanah. Bakteri-bakteri ini mengikat nitrogen dan amoniak ke dalam tanah, sehingga sanggup menyuburkan tumbuhan dan dimanfaatkan oleh tumbuh-tumbuhan.
5. Escherichia coli
E. coli membantu dalam pemecahan gula monosakarida, dengan demikian kuman ini membantu pencernaan pada manusia. Bakteri ini memproduksi vitamin K dan biotin (vitamin B7) yang penting bagi kesehatan ibarat meningkatkan metabolisme, pemeliharaan jaringan, kulit yang sehat, dan penurunan berat badan.
6. Streptomyces
Streptomyces ialah bakteri yang membantu metabolisme banyak senyawa ibarat gula, alkohol, asam amino dan senyawa aromatik dengan memproduksi enzim hidrolitik ekstraseluler. Streptomyces juga berperan penting dalam kesehatan dan industri lantaran Streptomyces juga berperan penting dalam pembuatan antibiotik. Lebih dari 50 antibiotik tercipta dari spesies Streptomyces ini.
Beberapa jenis bakteri baik ialah sebagai berikut:
1. Lactobacillus
Diperkirakan ada lebih dari 80 spesies Lactobacillus probiotik. Salah satunya ialah acidophilus, kuman baik yang paling sering digunakan. Lactobacillus acidophilus atau juga disebut L. acidophilus, berada dalam usus manusia, di mana ia membantu dalam pencernaan makanan. Sebagai kepingan dari proses pencernaan, L. acidophilus menghasilkan asam laktat dan hidrogen peroksida, yang membuat kondisi yang tidak menguntungkan bagi pertumbuhan kuman berbahaya. Salah satu cara untuk mendapat L. acidophilus ialah dengan makan yoghurt yang mengandung probiotik ini.
2. Bifidobacterium
Salah satu dari probiotik ini ialah Bifidobacterium bifidum yang membantu insan untuk mengobati sakit maag disebabkan oleh bakteri Helicobacter pylori. Probiotik lain dalam genus ini, Bifidobacterium breve, juga mempunyai kegunaan dalam pengobatan sembelit pada anak-anak. Spesies lain dari genus ini, Bifidobacterium animalis juga dipakai dalam mengobati iritasi pada usus besar dan sembelit kronis.
3. Streptococcus
Probiotik Streptococcus thermophilus ialah bakteri pembantu proses pembuatan yogurt, keju mozzarella dan produk susu fermentasi lainnya. Bakteri ini juga menghilangkan kram perut, diare, mual dan tanda-tanda gastrointestinal lain yang terkait dengan intoleransi laktosa. Probiotik lain dalam genus Streptococcus, Streptococcus salivarius, sanggup memperbaiki tanda-tanda halitosis, istilah medis untuk amis mulut.
4. Rhizobia
Rhizobium etli, Bradyrhizobium spp., Azorhizobium spp., dan jenis-jenis bakteri rhizobia lainnya sangat mempunyai kegunaan bagi kesuburan tanah. Bakteri-bakteri ini mengikat nitrogen dan amoniak ke dalam tanah, sehingga sanggup menyuburkan tumbuhan dan dimanfaatkan oleh tumbuh-tumbuhan.
5. Escherichia coli
E. coli membantu dalam pemecahan gula monosakarida, dengan demikian kuman ini membantu pencernaan pada manusia. Bakteri ini memproduksi vitamin K dan biotin (vitamin B7) yang penting bagi kesehatan ibarat meningkatkan metabolisme, pemeliharaan jaringan, kulit yang sehat, dan penurunan berat badan.
6. Streptomyces
Streptomyces ialah bakteri yang membantu metabolisme banyak senyawa ibarat gula, alkohol, asam amino dan senyawa aromatik dengan memproduksi enzim hidrolitik ekstraseluler. Streptomyces juga berperan penting dalam kesehatan dan industri lantaran Streptomyces juga berperan penting dalam pembuatan antibiotik. Lebih dari 50 antibiotik tercipta dari spesies Streptomyces ini.