Tentang Kebudayaan
KATA PENGANTAR
Seiring dengan kemajuan jaman, tradisi dan kebudayaan tempat yang pada awalnya dipegang teguh, di pelihara dan dijaga keberadaannya oleh setiap suku, sekarang sudah hampir punah. Pada umumnya masyarakat merasa gengsi dan aib apabila masih mempertahankan dan menggunakan budaya lokal atau budaya daerah. Kebanyakan masyarakat menentukan untuk menampilkan dan menggunakan kesenian dan budaya modern daripada budaya yang berasal dari wilayahnya sendiri yang sebetulnya justru budaya tempat atau budaya lokallah yang sangat sesuai dengan kepribadian bangsanya.
Mereka lebih menentukan dan berpindah ke budaya asing yang belum tetntu sesuai dengan keperibadian bangsa bahkan masyarakat lebih merasa gembira terhadap budaya asing daripada budaya yang berasal dari wilayahnya sendiri..
Tanpa mereka sadari bahwa budaya tempat merupakan faktor utama terbentuknya kebudayaan nasional dan kebudayaan tempat yang mereka miliki merupakan sebuah kekayaan bangsa yang sangat bernilai tinggi dan perlu dijaga kelestarian dan keberadaanya oleh setiap individu di masyarakat. Pada umumnya mereka tidak menyadari bahwa sebetulnya kebudayaan merupakan jati diri bangsa yang mencerminkan segala aspek kehidupan yang berada didalalmnya.
Besar impian saya, semoga dengan dibuatnya makalah yang berjudul Budaya Suku Sunda yang didalamnya membahas perihal kebudayaan yang berasal dari tempat Jawa Barat ini menjadi salah satu sarana semoga masyarakat menyadari betapa berharganya sebuah kebudayaan bagi suatu bangsa, yang ahirnya akan menciptakan masyarakat menjadi merasa gembira terhadap budaya wilayahnya sendiri.
……………………., ……………… 2008
Penyusun
DAFRAT ISI
I. Kata Pengantar ……………………………………………………i
II. Daftar Isi ………………………………………………………….ii
III. Pendahuluan ………………………………………………………1
1. Latar Belakang ………………………………………………...1
2. Maksud dan Tujuan ……………………………………………1
IV. Pembahasan ……………………………………………………….2
V. Penutup ……………………………………………………………6
1. Kesimpulan …………………………………………………….6
2. Saran …………………………………………………………...7
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri dari banyak pulau dan mempunyai aneka macam macam suku bangsa, bahasa, sopan santun istiadat atau yang sering kita sebut kebudayaan. Keanekaragaman budaya yang terdapat di Indonesia merupakan suatu bukti bahwa Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya.
Tidak bisa kita pungkiri, bahwa kita pungkiri bahwa kebudayaan tempat merupakan faktor utama berdirinya kebudayaan yang lebih global, yang biasa kita sebut dengan kebudayaan nasional. Maka atas dasar itulah segala bentuk kebudayaan tempat akan sangat berpengaruk terhadap budaya nasional, begitu pula sebaliknya kebudayaan nasional yang bersumber dari kebudayaan daerah, akan sangat berpebgaruh pula terhadap kebudayaan tempat / kebudayaan lokal.
Kebudayaan merupakan suatau kekayaan yang sangat benilai alasannya ialah selain merupakan ciri khas dari suatu tempat juga mejadi lambang dari kepribadian suatu bangsa atau daerah.
Karena kebudayaan merupakan kekayaan serta ciri khas suatu daerah, maka menjaga, memelihara dan melestarikan budaya merupakan kewajiban dari setiap individu, dengan kata lain kebudayaan merupakan kekayaan yang harus dijaga dan dilestarikan oleh setiap suku bangsa.
B. Maksud dan Tujuan
Karena menjaga, memelihara dan melestarikan kebubayaan merupakan kewajiban setiap individu, maka dalam realisasinya saya mencoba menyusun makalah yang berjudul Kebudayaan Suku Sunda yang didalamnya mengulas perihal aneka macam kebudayaan tradisional Jawa Barat/Sunda. Penyusunan makalan yang berjudul Budaya Suku sunda ini bertujuan semoga pembaca mengetahui bahwa suku sunda merupakan suku yang kaya akan budaya serta menyadari bahwa menjaga dan melestarikan kebudayaan tempat merupakan kewajiban dari setiap orang.
BAB II
PEMBAHASAN
Suku Sunda merupaka suku yang terdapat di Provinsi Jawa Barat. Suku sunda ialah salah satu suku yang mempunyai aneka macam kebudayaan daerah, diantaranya pakaian tradisional, kesenian tradisional, bahasa daerah, dan lain sebagainya.
Diantara sekian banyak kebudayaan tempat yang dimiliki oleh suku sunda ialah sebagai berikut :
1. Pakaian Adat/Khas jawa Barat
Suku sunda mempunyai pakaian adat/tradisional yang sangat terkenal, yaitu kebaya. Kebaya merupakan pakaian khas Jawa Barat yang sangat terkenal, sehingga sekarang kebaya bukan hanya menjadi pakaian khas sunda saja tetapi sudah menjadi pakaian sopan santun nasinal. Itu merupakan suatu bukti bahwa kebudayaan tempat merupakan cuilan dari kebudayaan nasional.
2. Kesenian Khas Jawa Barat
a. Wayang Golek
Wayang Golek merupakan kesenian tradisional dari Jawa Barat yaitu kesenian yang menapilkan dan membawakan alur sebuah dongeng yang bersejarah. Wayang Golek ini menampilkan golek yaitu semacam boneka yang terbuat dari kayu yang memerankan tokoh tertentu dalam dongeng pawayangan serta dimainkan oleh seorang Dalang dan diiringi oleh nyanyian serta iringan musik tradisional Jawa Barat yang disebut dengan degung.
b. Jaipong
Jaipong merupakan tarian tradisional dari Jawa Barat, yang biasanya menampilkan penari dengan menggunakan pakaian khas Jawa Barat yang disebut kebaya, serta diiringi musik tradisional Jawa Bart yang disebut Musik Jaipong.
Jaipong ini biasanya dimainkan oleh satu orang atau sekelompok penari yang menarikan berakan – gerakan khas tari jaipong.
c. Degung
Degung merupakan sebuah kesenian sunda yang biasany dimainkan pada program hajatan. Kesenian degung ini dipakai sebagai musik pengiring/pengantar.
Degung ini merupakan campuran dari peralatan musik khas Jawa Barat yaitu, gendang, goong, kempul, saron, bonang, kacapi, suling, rebab, dan sebagainya.
Degung merupakan salah-satu kesenian yang paling terkenal di Jawa Barat, alasannya ialah iringan musik degung ini selalu dipakai dalam setiap program hajatan yang masih menganut sopan santun tradisional, selain itu musik degung juga dipakai sebgai musik pengiring hampir pada setiap pertunjukan seni tradisional Jawa Barat lainnya.
d. Rampak Gendang
Rampak Gendang merupakan kesenian yang berasal dari Jawa Barat. Rampak Gendang ini ialah pemainan menabuh gendang secara gotong royong dengan menggunakan irama tertentu serta menggunakan cara-cara tertentu untuk melakukannya, pada umumnya dimainkan oleh lebih dari empat orang yang telah mempunyai keahlian khusus dalam menabuh gendang. Biasanya rampak gendang ini diadakan pada program pesta atau pada program ritual.
e. Calung
Di tempat Jawa Barat terdapat kesenian yang disebut Calung, calung ini ialah kesenian yang dibawakan dengan cara memukul/mengetuk bambu yang telah dipotong dan dibuat sedemikian rupa dengan pemukul/pentungan kecil sehingga menghasilkan nada-nada yang khas.
Biasanya calung ini ditampilkan dengan dibawakan oleh 5 orang atau lebih. Calung ini biasanya dipakai sebagai pengiring nyanyian sunda atau pengiring dalam lawakan.
f. Pencak Silat
Pencak silat merupakan kesenian yang berasal dari tempat Jawa Barat, yang sekarang sudah menjadi kesenian Nasional.
Pada awalnya pencak Silat ini merupakan tarian yang menggunakan gerakan tertentu yang gerakannya itu menyerupai dengan gerakan bela diri. Pada umumnya pencak silat ini dibawakan oleh dua orang atau lebih, dengan menggunakan pakaian yang serba hitam, menggunakan ikat pinggang dari materi kain yang diikatkan dipinggang, serta menggunakan ikat kepala dari materi kain yang orang sunda menyebutnya Iket.
Pada umumnya kesenian pencaksilat ini ditampilkan dengan diiringi oleh musik yang disebut gendang penca, yaitu musik pengiring yang alat musiknya menggunakan gendang dan terompet.
g. Sisingaan
Sisingaan merupakan kesenian yang berasal dari tempat Subang Jawa barat. Kesenian ini ditampilkan dengan cara menggotong patung yang berbentuk menyerupai singa yang ditunggangi oleh anak kecil dan digotong oleh empat orang serta diiringi oleh tabuhan gendang dan terompet. Kesenian ini biasanya ditampilkan pada program peringatan hari-hari bersejarah.
h. Kuda Lumping
Kuda Lumping merupakan kesenian yang beda dari yang lain, alasannya ialah dimainkan dengan cara mengundang roh halus sehingga orang yang akan memainkannya menyerupai kesurupan. Kesenian ini dimainkan dengan cara orang yang sudah kesurupan itu menunggangi kayu yang dibuat menyerupai kuda serta diringi dengan tabuhan gendang dan terompet. Keanehan kesenian ini ialah orang yang memerankannya akan bisa memakan beling serta rumput. Selain itu orang yang memerankannya akan dicambuk menyerupai halnya menyambuk kuda. Biasanya kesenian ini dipimpin oleh seorang pawang.
Kesenian ini merupakan kesenian yang dalam memainkannya membutuhkan keahlian yang sangat husus, alasannya ialah merupakan kesenian yang cukup berbahaya.
i. Bajidoran
Bajidoran merupakan sebuah kesenian yang dalam memainkannya hampir sama dengan permainan musik modern, cuma lagu yang dialunkan merupakan lagu tradisional atau lagu tempat Jawa Barat serta alat-alat musik yang digunakannya ialah alat-alat musik tradisional Jawa Barat menyerupai Gendang, Goong, Saron, Bonang, Kacapi, Rebab, Jenglong serta Terompet.
Bajidoran ini biasanya ditampilkan dalam sebuah panggung dalam program pementasan atau program pesta.
j. Cianjuran
Cianjuran merupakan kesenian khas Jawa Barat. Kesenian ini menampilkan nyanyian yang dibawakan oleh seorang penyanyi, lagu yang dibawakannya pun merupakan lagu khas Jawa Barat. Masyarakat Jawa Barat menawarkan nama lain untuk nyanyian Cianjuran ini yaitu Mamaos yang artinya bernyanyi.
k. Kacapi Suling
Kacapi suling ialah kesenian yang berasal dari tempat Jawa Barat, yaitu permainan alat musik tradisional yang hanya menggunakan Kacapi dan Suling. Kacapi suling ini biasanya dipakai untuk mengiringi nyanyian sunda yang pada umumnya nyanyian atau lagunya dibawakan oleh seorang penyanyi perempuan, yang dalam bahasa sunda disebut Sinden.
l. Reog
Di tempat Jawa Barat terdapat kesenian yang disebut Reog, kesenian ini pada umumnya ditampilkan dengan bodoran, serta diiringi dengan musik tradisional yang disebut Calung. Kesenian ini biasanya dimainkan oleh beberapa orang yang mempunyai talenta melawak dan berbakat seni. Kesenian ini ditampilkan dengan membawakan sebuah alur dongeng yang kebanyakan dongeng yang dibawakan ialah dongeng lucu atau lelucon.
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Suku Sunda yang berada di tempat Jawa Barat merupakan suku yang mempunyai aneka macam kebudayaan, mulai dari sopan santun istiadat sehari-hari, kesenian, program ritual, dan lain-lain.
Semua itu pertanda bahwa suku sunda merupakan suku yang kaya akan budaya daerah.
Diantara sekian banyak kebudayaan yang dimiliki suku sunda, ada beberapa kebudayaan yang sangat populer, diantaranya ialah sebagai berikut :
1. Pakaian sopan santun khas Barat yang disebut Kebaya
2. Wayang Golek
3. Jaipong
4. Degung
5. Rampak Gendang
6. Calung
7. Pencak Silat
8. Sisingaan
9. Kudalumping
10. Bajidoran
11. Cianjuran
12. Kacapi Suling, dan
13. Reog.
Tidak hanya dibidang kesenian, suku sunda juga memmiliki aneka macam macam budaya tempat yang sangat menarik.
2. Saran
Budaya tempat merupakan faktor utama berdirinya kebudayaan nasional, maka segala sesuatu yang terjadi pada budaya tempat akan sangat mempengaruhi budaya nasional. Atas dasar itulah, kita semua mempunyai kewajiban untuk menjaga, memelihara dan melestarikan budaya baik budaya lokal atau budaya tempat maupun budaya nasional, alasannya ialah budaya merupakan cuilan dari kepribadian bangsa.
Seiring dengan kemajuan jaman, tradisi dan kebudayaan tempat yang pada awalnya dipegang teguh, di pelihara dan dijaga keberadaannya oleh setiap suku, sekarang sudah hampir punah. Pada umumnya masyarakat merasa gengsi dan aib apabila masih mempertahankan dan menggunakan budaya lokal atau budaya daerah. Kebanyakan masyarakat menentukan untuk menampilkan dan menggunakan kesenian dan budaya modern daripada budaya yang berasal dari wilayahnya sendiri yang sebetulnya justru budaya tempat atau budaya lokallah yang sangat sesuai dengan kepribadian bangsanya.
Mereka lebih menentukan dan berpindah ke budaya asing yang belum tetntu sesuai dengan keperibadian bangsa bahkan masyarakat lebih merasa gembira terhadap budaya asing daripada budaya yang berasal dari wilayahnya sendiri..
Tanpa mereka sadari bahwa budaya tempat merupakan faktor utama terbentuknya kebudayaan nasional dan kebudayaan tempat yang mereka miliki merupakan sebuah kekayaan bangsa yang sangat bernilai tinggi dan perlu dijaga kelestarian dan keberadaanya oleh setiap individu di masyarakat. Pada umumnya mereka tidak menyadari bahwa sebetulnya kebudayaan merupakan jati diri bangsa yang mencerminkan segala aspek kehidupan yang berada didalalmnya.
Besar impian saya, semoga dengan dibuatnya makalah yang berjudul Budaya Suku Sunda yang didalamnya membahas perihal kebudayaan yang berasal dari tempat Jawa Barat ini menjadi salah satu sarana semoga masyarakat menyadari betapa berharganya sebuah kebudayaan bagi suatu bangsa, yang ahirnya akan menciptakan masyarakat menjadi merasa gembira terhadap budaya wilayahnya sendiri.
……………………., ……………… 2008
Penyusun
DAFRAT ISI
I. Kata Pengantar ……………………………………………………i
II. Daftar Isi ………………………………………………………….ii
III. Pendahuluan ………………………………………………………1
1. Latar Belakang ………………………………………………...1
2. Maksud dan Tujuan ……………………………………………1
IV. Pembahasan ……………………………………………………….2
V. Penutup ……………………………………………………………6
1. Kesimpulan …………………………………………………….6
2. Saran …………………………………………………………...7
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri dari banyak pulau dan mempunyai aneka macam macam suku bangsa, bahasa, sopan santun istiadat atau yang sering kita sebut kebudayaan. Keanekaragaman budaya yang terdapat di Indonesia merupakan suatu bukti bahwa Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya.
Tidak bisa kita pungkiri, bahwa kita pungkiri bahwa kebudayaan tempat merupakan faktor utama berdirinya kebudayaan yang lebih global, yang biasa kita sebut dengan kebudayaan nasional. Maka atas dasar itulah segala bentuk kebudayaan tempat akan sangat berpengaruk terhadap budaya nasional, begitu pula sebaliknya kebudayaan nasional yang bersumber dari kebudayaan daerah, akan sangat berpebgaruh pula terhadap kebudayaan tempat / kebudayaan lokal.
Kebudayaan merupakan suatau kekayaan yang sangat benilai alasannya ialah selain merupakan ciri khas dari suatu tempat juga mejadi lambang dari kepribadian suatu bangsa atau daerah.
Karena kebudayaan merupakan kekayaan serta ciri khas suatu daerah, maka menjaga, memelihara dan melestarikan budaya merupakan kewajiban dari setiap individu, dengan kata lain kebudayaan merupakan kekayaan yang harus dijaga dan dilestarikan oleh setiap suku bangsa.
B. Maksud dan Tujuan
Karena menjaga, memelihara dan melestarikan kebubayaan merupakan kewajiban setiap individu, maka dalam realisasinya saya mencoba menyusun makalah yang berjudul Kebudayaan Suku Sunda yang didalamnya mengulas perihal aneka macam kebudayaan tradisional Jawa Barat/Sunda. Penyusunan makalan yang berjudul Budaya Suku sunda ini bertujuan semoga pembaca mengetahui bahwa suku sunda merupakan suku yang kaya akan budaya serta menyadari bahwa menjaga dan melestarikan kebudayaan tempat merupakan kewajiban dari setiap orang.
BAB II
PEMBAHASAN
Suku Sunda merupaka suku yang terdapat di Provinsi Jawa Barat. Suku sunda ialah salah satu suku yang mempunyai aneka macam kebudayaan daerah, diantaranya pakaian tradisional, kesenian tradisional, bahasa daerah, dan lain sebagainya.
Diantara sekian banyak kebudayaan tempat yang dimiliki oleh suku sunda ialah sebagai berikut :
1. Pakaian Adat/Khas jawa Barat
Suku sunda mempunyai pakaian adat/tradisional yang sangat terkenal, yaitu kebaya. Kebaya merupakan pakaian khas Jawa Barat yang sangat terkenal, sehingga sekarang kebaya bukan hanya menjadi pakaian khas sunda saja tetapi sudah menjadi pakaian sopan santun nasinal. Itu merupakan suatu bukti bahwa kebudayaan tempat merupakan cuilan dari kebudayaan nasional.
2. Kesenian Khas Jawa Barat
a. Wayang Golek
Wayang Golek merupakan kesenian tradisional dari Jawa Barat yaitu kesenian yang menapilkan dan membawakan alur sebuah dongeng yang bersejarah. Wayang Golek ini menampilkan golek yaitu semacam boneka yang terbuat dari kayu yang memerankan tokoh tertentu dalam dongeng pawayangan serta dimainkan oleh seorang Dalang dan diiringi oleh nyanyian serta iringan musik tradisional Jawa Barat yang disebut dengan degung.
b. Jaipong
Jaipong merupakan tarian tradisional dari Jawa Barat, yang biasanya menampilkan penari dengan menggunakan pakaian khas Jawa Barat yang disebut kebaya, serta diiringi musik tradisional Jawa Bart yang disebut Musik Jaipong.
Jaipong ini biasanya dimainkan oleh satu orang atau sekelompok penari yang menarikan berakan – gerakan khas tari jaipong.
c. Degung
Degung merupakan sebuah kesenian sunda yang biasany dimainkan pada program hajatan. Kesenian degung ini dipakai sebagai musik pengiring/pengantar.
Degung ini merupakan campuran dari peralatan musik khas Jawa Barat yaitu, gendang, goong, kempul, saron, bonang, kacapi, suling, rebab, dan sebagainya.
Degung merupakan salah-satu kesenian yang paling terkenal di Jawa Barat, alasannya ialah iringan musik degung ini selalu dipakai dalam setiap program hajatan yang masih menganut sopan santun tradisional, selain itu musik degung juga dipakai sebgai musik pengiring hampir pada setiap pertunjukan seni tradisional Jawa Barat lainnya.
d. Rampak Gendang
Rampak Gendang merupakan kesenian yang berasal dari Jawa Barat. Rampak Gendang ini ialah pemainan menabuh gendang secara gotong royong dengan menggunakan irama tertentu serta menggunakan cara-cara tertentu untuk melakukannya, pada umumnya dimainkan oleh lebih dari empat orang yang telah mempunyai keahlian khusus dalam menabuh gendang. Biasanya rampak gendang ini diadakan pada program pesta atau pada program ritual.
e. Calung
Di tempat Jawa Barat terdapat kesenian yang disebut Calung, calung ini ialah kesenian yang dibawakan dengan cara memukul/mengetuk bambu yang telah dipotong dan dibuat sedemikian rupa dengan pemukul/pentungan kecil sehingga menghasilkan nada-nada yang khas.
Biasanya calung ini ditampilkan dengan dibawakan oleh 5 orang atau lebih. Calung ini biasanya dipakai sebagai pengiring nyanyian sunda atau pengiring dalam lawakan.
f. Pencak Silat
Pencak silat merupakan kesenian yang berasal dari tempat Jawa Barat, yang sekarang sudah menjadi kesenian Nasional.
Pada awalnya pencak Silat ini merupakan tarian yang menggunakan gerakan tertentu yang gerakannya itu menyerupai dengan gerakan bela diri. Pada umumnya pencak silat ini dibawakan oleh dua orang atau lebih, dengan menggunakan pakaian yang serba hitam, menggunakan ikat pinggang dari materi kain yang diikatkan dipinggang, serta menggunakan ikat kepala dari materi kain yang orang sunda menyebutnya Iket.
Pada umumnya kesenian pencaksilat ini ditampilkan dengan diiringi oleh musik yang disebut gendang penca, yaitu musik pengiring yang alat musiknya menggunakan gendang dan terompet.
g. Sisingaan
Sisingaan merupakan kesenian yang berasal dari tempat Subang Jawa barat. Kesenian ini ditampilkan dengan cara menggotong patung yang berbentuk menyerupai singa yang ditunggangi oleh anak kecil dan digotong oleh empat orang serta diiringi oleh tabuhan gendang dan terompet. Kesenian ini biasanya ditampilkan pada program peringatan hari-hari bersejarah.
h. Kuda Lumping
Kuda Lumping merupakan kesenian yang beda dari yang lain, alasannya ialah dimainkan dengan cara mengundang roh halus sehingga orang yang akan memainkannya menyerupai kesurupan. Kesenian ini dimainkan dengan cara orang yang sudah kesurupan itu menunggangi kayu yang dibuat menyerupai kuda serta diringi dengan tabuhan gendang dan terompet. Keanehan kesenian ini ialah orang yang memerankannya akan bisa memakan beling serta rumput. Selain itu orang yang memerankannya akan dicambuk menyerupai halnya menyambuk kuda. Biasanya kesenian ini dipimpin oleh seorang pawang.
Kesenian ini merupakan kesenian yang dalam memainkannya membutuhkan keahlian yang sangat husus, alasannya ialah merupakan kesenian yang cukup berbahaya.
i. Bajidoran
Bajidoran merupakan sebuah kesenian yang dalam memainkannya hampir sama dengan permainan musik modern, cuma lagu yang dialunkan merupakan lagu tradisional atau lagu tempat Jawa Barat serta alat-alat musik yang digunakannya ialah alat-alat musik tradisional Jawa Barat menyerupai Gendang, Goong, Saron, Bonang, Kacapi, Rebab, Jenglong serta Terompet.
Bajidoran ini biasanya ditampilkan dalam sebuah panggung dalam program pementasan atau program pesta.
j. Cianjuran
Cianjuran merupakan kesenian khas Jawa Barat. Kesenian ini menampilkan nyanyian yang dibawakan oleh seorang penyanyi, lagu yang dibawakannya pun merupakan lagu khas Jawa Barat. Masyarakat Jawa Barat menawarkan nama lain untuk nyanyian Cianjuran ini yaitu Mamaos yang artinya bernyanyi.
k. Kacapi Suling
Kacapi suling ialah kesenian yang berasal dari tempat Jawa Barat, yaitu permainan alat musik tradisional yang hanya menggunakan Kacapi dan Suling. Kacapi suling ini biasanya dipakai untuk mengiringi nyanyian sunda yang pada umumnya nyanyian atau lagunya dibawakan oleh seorang penyanyi perempuan, yang dalam bahasa sunda disebut Sinden.
l. Reog
Di tempat Jawa Barat terdapat kesenian yang disebut Reog, kesenian ini pada umumnya ditampilkan dengan bodoran, serta diiringi dengan musik tradisional yang disebut Calung. Kesenian ini biasanya dimainkan oleh beberapa orang yang mempunyai talenta melawak dan berbakat seni. Kesenian ini ditampilkan dengan membawakan sebuah alur dongeng yang kebanyakan dongeng yang dibawakan ialah dongeng lucu atau lelucon.
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Suku Sunda yang berada di tempat Jawa Barat merupakan suku yang mempunyai aneka macam kebudayaan, mulai dari sopan santun istiadat sehari-hari, kesenian, program ritual, dan lain-lain.
Semua itu pertanda bahwa suku sunda merupakan suku yang kaya akan budaya daerah.
Diantara sekian banyak kebudayaan yang dimiliki suku sunda, ada beberapa kebudayaan yang sangat populer, diantaranya ialah sebagai berikut :
1. Pakaian sopan santun khas Barat yang disebut Kebaya
2. Wayang Golek
3. Jaipong
4. Degung
5. Rampak Gendang
6. Calung
7. Pencak Silat
8. Sisingaan
9. Kudalumping
10. Bajidoran
11. Cianjuran
12. Kacapi Suling, dan
13. Reog.
Tidak hanya dibidang kesenian, suku sunda juga memmiliki aneka macam macam budaya tempat yang sangat menarik.
2. Saran
Budaya tempat merupakan faktor utama berdirinya kebudayaan nasional, maka segala sesuatu yang terjadi pada budaya tempat akan sangat mempengaruhi budaya nasional. Atas dasar itulah, kita semua mempunyai kewajiban untuk menjaga, memelihara dan melestarikan budaya baik budaya lokal atau budaya tempat maupun budaya nasional, alasannya ialah budaya merupakan cuilan dari kepribadian bangsa.