Makalah Pasar Persaingan Tidak Sempurna

ATA PENGANTAR


Segala puji bagi Allah SWT yang telah mengatakan nikmat serta hidayah-Nya terutama nikmat kesempatan dan kesehatan sehingga penulis sanggup menuntaskan makalah  dengan judul “ pasar persaingan tidak sempurna”  dengan mata kuliah " Teori ekonomi mikro". Tak lupa kami sebagai penulis mengahanturkan shalawat beserta salam kepada Nabi besar kita Muhammad SAW yang telah mengatakan pemikiran hidup yakni al-qur’an dan sunnah untuk keselamatan umat di dunia.
ini merupakan salah satu kiprah mata kuliah" Teori Ekonomi Mikro", tidak lupa penulis mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada segenap pihak yang telah mengatakan bimbingan serta kode selama penulisan makalah ini.

Penulis menyadari bahwa banyak terdapat kekurangan-kekurangan dalam penulisan makalah ini, maka dari itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang konstruktif dari para pembaca demi kesempurnaan makalah ini.




ciamis, Januari 2015


DAFTAR ISI


KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1           LATAR BELAKANG
1.2           RUMUSAN MASALAH
1.3           TUJUAN PENULISAN
BAB 2 PEMBAHASAN ISI
2.1           PASAR PERSAINGAN TIDAK SEMPURNA
2.2          PASAR MONOPOLI
2.3           PASAR MONOPOLISTIK
2.4           PASAR OLIGOPOLI
BAB 3 PENUTUP
3.1           KESIMPULAN
3.2           SARAN
DAFTAR PUSTAKA




BAB 1

PENDAHULUAN


1.1           LATAR BELAKANG

Sejak jaman dahulu kala sejak ada kehidupan di muka bumi ini .manusia selalu berusaha untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.sebelum insan mengenal system jual beli  untuk memenuhi kebutuhannya , insan memakai cara bertukar barang dengan orang lain yang mempunyai barang yang ia butuhkan atau lebih populer dengan istilah barter. Karena terkadang barang yang ditukar tidak seimbang nilainya dengan barang yang didapat.Seiring berkembangnya jaman kesudahannya didapat satuan pengukur nilai suatu barang yaitu uang. Setelah orang-orang mengenal uang maka  system tukar barang tidak lagi berlaku, akan tetapi yang ada ialah system jual beli.
Dalam system jual beli ada yang namanya produsen dan konsumen, daerah ditemukannya produsen dan konsumen ialah pasar.Seiring dengan perkembangan jaman pasarpun ada bermacam-macam ada pasar persaingan tepat ada pasar persaingan tidak sempurna.
Latar belakang penulisan makalah ini yaitu didalam rangka pemenuhan kiprah “Mata Kuliah Sejarah Teori Ekonomi ” dengan disusunanya makalah ini diharapkan kita sanggup mengetahui definisi dan macam-macam dari pasar persaiangan tidak tepat yang terdiri dari pasar monopoli,pasar oligopoly, pasar monopolistik.

1.2           RUMUSAN MASALAH

Sesuai latar belakang diatas, maka rumusan problem dalam makalah ini ialah sebagai berikut:
1.      Apa pengertian pasar persaingan tidak sempurna?
2.      Apa pengertian pasar monopoli?
3.      Apa ciri-ciri pasar monopoli ?
4.      Factor-faktor apa saja yang mengakibatkan pasar monopoli?
5.      Apa saja macam-macam pasar monopoli ?
6.      Apa sajakah kelebihan dan kelemahan pasar monopoli ?
7.      Apa pengertian pasar monopolistik?
8.      Apa sajakah cirri-ciri pasar monopolistik?
9.      Apa sajakah kelebihan dan kelemahan pasar monopolistik?
10.  Apa pengertian pasar oligopoli ?
11.  Apa cirri-ciri pasar oligopoli?
12.  Factor-faktor apa saja yang mengakibatkan pasar oligopoli?
13.  Apa saja macam-macam pasar oligopoli  ?
14.  Apa sajakah kelebihan dan kelemahan pasar oligopoli ?

1.3           TUJUAN PENULISAN

Berdasarkan rumusan problem diatas, maka yang menjadi tujuan pembahasan dalam makalah ialah sebagai berikut:
1.      Untuk mengetahui pengertian pasar persaingan tidak sempurna.
2.      Untuk mengetahui  pengertian pasar monopoli.
3.      Untuk mengetahui ciri-ciri pasar monopoli .
4.      Untuk mengetahui Factor-faktor yang mengakibatkan pasar monopoli.
5.      Untuk mengetahui macam-macam pasar monopoli.
6.      Untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan pasar monopoli .
7.      Untuk mengetahui pengertian pasar monopolistik.
8.      Untuk mengetahui cirri-ciri pasar monopolistik.
9.      Untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan pasar monopolistik.
10.  Untuk mengetahui pengertian pasar oligopoli.
11.  Untuk mengetahui cirri-ciri pasar oligopoli.
12.  Untuk mengetahui Factor-faktor yang mengakibatkan pasar oligopoli.
13.  Untuk mengetahui macam-macam pasar oligopoli .
14.  Untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan pasar oligopoly.



BAB 2

PEMBAHASAN ISI


2.1           PASAR PERSAINGAN TIDAK SEMPURNA

2.1.1     Pengertian Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Pasar persaingan tidak tepat ialah pasar yang tidak terorganisasi secara sempurna, atau bentuk pasar di mana salah satu ciri dari pasar persaingan tepat tidak terpenuhi. Terdapat tiga bentuk model umum di pasar persaingan tidak sempura yaitu;
1.      Pasar monopoli
2.      Pasar oligopoli
3.      Pasar monopolistic

2.2          PASAR MONOPOLI

2.2.1  Pengertian Pasar Monopoli
Pasar monopoli berasal dari bahasa yunani monos: satu dan polist: penjual. Pasar monopoli ialah suatu keadaan pasar di mana hanya ada satu kekuatan atau satu penjual yang sanggup menguasai seluruh penawaran, sehingga tidak ada pihak lain yang menyainginya atau terdapat pure monopoly (monopoli murni). Dan perusahaan ini menghasilkan barang yang tidak mempunyai barang pengganti yang sangat dekat. Contoh pasar monopoli ibarat : Perusahaan Listrik Negara (PLN) ,Perusahaan Kereta Api (PERUMKA)
2.2.2     Cirri-Ciri Pasar Monopoli
1.      Pasar monopoli ialah industry satu perusahaan
Hanya ada satu saja perusahaan dalam industry tersebut. Dengan demikian barang atau jasa yang dihasilkan tidak sanggup dibeli dari daerah lain.

2.      Tidak mempunyai barang pengganti yang ibarat
Barang yang dihasilkan perusahaan tidak sanggup digantikan oleh barang lain yang ada dalam pasar. Barang tersebut merupakan satu-satunya jenis yang barang yang ibarat itu dan tidak terdapat barang ibarat yang sanggup menggantikan barang tersebut.Aliran listrik ialah pola dari barang yang tIdak mempunyai barang pengganti yang mirip.

3.      Tidak terdapat kemungkinan untuk masuk ke dalam industry
Sifat ini merupakan lantaran utama yang mengakibatkan perusahaan yang mempunyai kekuasaan monopoli. Ada beberapa bentuk kendala kemasukan ke dalam pasar monopoli.ada yang bersifat legal,yang dibatasi oleh undng-undang.Ada yang bersifat teknologi ,yaitu teknologi yang dipakai sangat canggih dan tidak gampang dicontoh .dan ada pula yang bersifat keuangan ,yaitu modal yang diharapkan sangat besar.

4.      Dapat mempengaruhi penentuan harga
Oleh lantaran perusahan monopoli merupakan satu-satunya penjual didalam pasar ,maka penentruan harga sanggup  dikuasainya .oleh lantaran itu perusahaan monopoli dipandang sebagai penentu harga atau price setter .

5.      Promosi iklan kurang diharapkan
Oleh lantaran perusahaan monopoli ialah satu-satunya perusahan di dalam industry ,ia tidak perlu mempromosikan barangnya dengan memakai iklan.pembeli yang memerlukan barang diproduksinya terpaksa membeli daripadanya .

2.2.3     Faktor-Faktor Yang Menimbulkan Pasar Monopoli:
1.      Perusahaan monopoli mempunyai suatu sumber daya tertentu yang unik dan tidak dimiliki oleh perusahaan lain
2.      Perusahaan monopoli pada umunya sanggup menikmati skala ekonomi (economies of scale) sampai ke tingkat produksi yang sangat tinggi.
3.      Monopoli wujud dan berkembang melalui undang-undang,yaitu pemerintah memberi hak monopoli kepada perusaan tersebut.
2.2.4     Macam-Macam Monopoli
1.      Monopoli by law
Monopoli oleh Negara untuk cabang-cabang produksi yang penting bagi Negara dan menguasai hajat hidup orang banyak .

2.      Monopoli by nature
Monopoli yang lahir dan tumbuh secara alami lantaran didukung iklim dan lingkungan tertentu .

2.2.5  Kelebihan Dan Kelemahan Pasar Monopoli
·         Kelebihan pasar monopoli antara lain sebagai berikut.
1.        Mendorong untuk adanya penemuan gres semoga tetap terjaga monopolinya.
2.         Tidak akan mungkin timbul perusahaan-perusahaan yang kecil sehingga perusahaan monopoli akan semakin besar.
3.         Mampu melaksanakan penelitian dan pengembangan produk
4.         Dapat meningkatkan daya saing bilamonopoli diperoleh lantaran kemampuan efisiensi
5.         Mudah mengontrol kepentingan orang banyak bila monopoli dilakukan Negara
6.          Dapat meningkatkan inovasi(penemuan baru)bila monopoli terbentuk lantaran dukungan hak cipta dan hak paten

·         Kelemahan pasar monopoli sebagai berikut.
1.         Timbul ketidakadilan lantaran keuntungan banyak dinikmati oleh produsen.
2.         Tidak efisiensinya biaya produksi, lantaran perusahaan monopoli tidak memanfaatkan secara penuh penghematan ongkos produksi atau sering disebut timbulnya pemborosan.
3.         Konsumen merasa berat lantaran harus membeli barang dengan harga sangat tinggi oleh perusahaan monopoli.
4.         Adanya unsur eksploitasi terhadap konsumen dan pemilik faktor-faktor produksi

2.3           PASAR MONOPOLISTIK

2.3.1   Pengertian Pasar Monopolistik

Pasar persaingan monopolistik ialah pasar yang terjadi bila dalam suatu pasar terdapat banyak produsen, tetapi ada diferensiasi produk (perbedaan merk, bungkus, dan sebagainya) di antara produk-produk yang dihasilkan oleh masing-masing produsen.
Jadi, model pasar persaingan monopolistik intinya sama dengan model pasar persaingan sempurna, hanya saja dalam pasar monopolistik diperkenalkan adanya diferensiasi produk, sehingga produk yang dijual bersifat heterogen (beragam). Istilah diferensiasi produk di sini ditentukan secara riil dua barang yang tidak berbeda, namun sanggup dianggap berbeda oleh konsumen.Pasar ini juga mengakui adanya kekuasaan monopoli tertentu yang timbul dari penggunaan brand dan tanda dagang yang berbeda.Contoh produknya adalah:makanan ringan (snack), pulpen,buku.

2.3.2     Ciri-Ciri Pasar Monopolistik

1.      Terdapat banyak penjual.
Terdapat banyak penjual tetapi tidak sebanyak pada pasar persaingan sempurna. Perusahaan-perusahaan dalam pasar persaingan monopolistic mempunyai ukuran yang relatif sama.

2.      Produknya tidak homogen (berbeda corak).
Produk perusahaan persaingan monopolistic berbeda coraknya dan secara fisik gampang untuk membedakan antara produk perusahaan yang satu dengan produk perusahaan lainnya.Sifat ini ialah sifat yang penting untuk membedakannya dengan sifat pada pasar persaingan sempurna.

3.      Perusahaan mempunyai sedikit kekuatan mempengaruhi harga.
Kekuatan mempengaruhi harga tidak sebesar pada pasar monopoli dan oligopoly.Kekuatan mempengaruhi harga bersumber dari perbedaan corak produk. Perbedaan ini menjadikan para pembeli akan memilih. Pembeli sanggup lebih menyukai produk suatu perusahaan tertentu dan kurang menyukai produk perusahaan lainnya. Sehingga jikalau suatu perusahaan menaikkan harga, ia masih sanggup menarik pembeli walaupun tidak sebanyak sebelum kenaikan harga. Sebaliknya jikalau suatu perusahaan menurunkan harga, belum tentu diikuti oleh kenaikan undangan produk yang dihasilkan.




4.      Produsen sanggup keluar masuk pasar.
Hal ini dipengaruhi oleh keuntungan ekonomis, ketika produsen hanya sedikit di pasar maka keuntungan ekonomisnya cukup tinggi.Ketika produsen semakin banyak dan keuntungan hemat semakin kecil, maka pasar menjadi tidak menarik dan produsen sanggup meninggalkan pasar.

5.      Persaingan promosi penjualan sangat aktif.
 Dalam pasar persaingan monopolistik harga bukan penentu utama besarnya pasar.Suatu perusahaan mungkin menjual produknya dengan harga cukup tinggi tetapi masih sanggup menarik banyak pelanggan.Sebaliknya mungkin suatu perusahaan menjual produknya dengan harga yang cukup murah tetapi tidak banyak menarik pelanggan.Oleh lantaran itu untuk menarik para pelanggan, perusahaan harus aktif melaksanakan promosi, memperbaiki pelayanan, membuatkan desain produk, meningkatkan mutu produk, dan sebagainya.

2.3.3     Kelebihan Dan Kelemahan Pasar Monopolistik
·         Kelebihan pasar monopolistic antara lain sebagai berikut:
1.         Banyaknya produsen di pasar mengatakan keuntungan bagi konsumen untuk sanggup menentukan produk yang terbaik baginya.
2.         Kebebasan keluar masuk bagi produsen, mendorong produsen untuk selalu melaksanakan penemuan dalam menghasilkan produknya.
3.         Diferensiasi produk mendorong konsumen untuk selektif dalam menentukan produk yang akan dibelinya, dan sanggup menciptakan konsumen loyal terhadap produk yang dipilihnya.
4.         Pasar ini relatif gampang dijumpai oleh konsumen, lantaran sebagian besar kebutuhan sehari-hari tersedia dalam pasar monopolistik.
·         Kelemahan pasar monopolistik antara lain sebagai berikut :
1.         Pasar monopolistik mempunyai tingkat persaingan yang tinggi, baik dari segi harga, kualitas maupun pelayanan. Sehingga produsen yang tidak mempunyai modal dan pengalaman yang cukup akan cepat keluar dari pasar.
2.         Dibutuhkan modal yang cukup besar untuk masuk ke dalam pasar monopolistik, lantaran pemain pasar di dalamnya mempunyai skala hemat yang cukup tinggi.
3.         Pasar ini mendorong produsen untuk selalu berinovasi, sehingga akan meningkatkan biaya produksi yang akan berimbas pada harga produk yang harus dibayar oleh konsumen.

2.4           PASAR OLIGOPOLI

2.4.1   Pengertian Pasar Oligopoli
Istilah Oligopoli berasal dari bahasa Yunani,  yaitu: Oligos Polein  yang berarti: yang menjual sedikit atau beberapa penjual.Pasar oligopoli ialah suatu bentuk pasar yang terdapat beberapa penjual dimana salah satu atau beberapa penjual bertindak sebagai pemilik pangsa pasar terbesar(price leader).Contoh pasar oligopoli antara lain pasar bagi perusahaan industri motor, industri baja, industri rokok,industry air mineral.

2.4.2   Ciri-ciri pasar oligopoli
1.      Menghasilkan barang standar(homogen) maupun barang berbeda corak.
Barang yang diproduksi pada pasar ini ada kalanya merupakan barang yang standar (homogen) contohnya pada industry penghasil barang mentah (baja dan aluminium) dan industry materi baku (semen dan materi bangunan). Selain itu pada pasar oligopoly juga memproduksi barang yang berbeda corak. Barang yang diproduksi ialah barang tamat ibarat industry mobil, industry motor,industry rokok, industry pesawat terbang, dan lain-lain.

2.      Pada umumnya perusahaan oligopoly perlu melaksanakan promosi secara iklan.
Iklan sangat diharapkan oleh perusahaan oligopoly yang menghasilkan barang yang berbeda corak.Kegiatan promosi secara iklan yang sangat aktif tersebut ialah untuk dua tujuan, yaitu menarik pembeli gres dan mempertahankan pembeli lama.

3.      Hanya sedikit perusahaan dalam industry (few number of firms)
Secara teoritis sulit sekali untuk menetapkan berapa jumlah perusahaan didalam pasar,agar sanggup dikatakan oligopoly.Namun untuk dasar analisis ,biasanya jumlah perusahaan diasumsikan kurang dari sepuluh.




4.      Kompetisi non harga (non pricing competition)
Dalam upayanya mencapai kondisi optimal ,perusahaan tidak hanya bersaing dalam harga ,namun juga non harga .bentuk-bentuk kompetensi non harga antara lain ialah pelayanan purna jual serta iklan untuk mengatakan informasi ,membentuk gambaran yang baik terhadap perusahaan dan merk,serta memengaruhi sikap konsumen.

5.      Harga Jual Tidak Praktis Berubah 
Dalam pasar oligopoli ini harga yang keluar tidak cepat naik atau turun, bisa dikatakan harga selalu stabil dan tidak gampang berubah, mungkin saja lantaran penjualan yang stabil terhadap suatu produk yang diluncurkan oleh suatu perusahaan sudah cukup menghasilkan keuntungan, namun apa bila tiba-tiba harga naik otomatis pembeli akan berfikir kembali untuk membeli produk ini dan bisa jadi pembeli beralih pada produk perusahaan lainya yang menjual varian yang sama namu harga lebih murah dengan kualitas yang hampir sama.

6.      Sulit Dimasuki Perusahaan Baru
Dalam pasar oligopoli ini mengapa dikatakan sulit dimasuki oleh perusahaan baru, lantaran image dari perusahaan yang sudah usang terbangun lebih berpengaruh dengan pembeli di banding perusahaan yang gres muncul  yang mengatakan barang yang sama namun pembeli atau konsumen tidak tau kualitas dari barang-barang yang dijual perusahaan gres tersebut.

2.4.3   Faktor-Faktor Penyebab Terbentuknya Pasar Oligopoli
1.      Efisiensi Skala Besar
Efisiensi skala besar di dalam efisiensi teknis (teknologi) dan efisiensi ekonomi (biaya produksi).Profit hanya bisa tercipta apabila perusahaan bisa mencapai tingkat efisiensi. Efisiensi teknis menyangkut pada penggunaan teknologi dalam proses produksi. Kemampuan produsen dalam menempatkan sumber daya secara optimal.Efisiensi ekonomi menyangkut pada biaya produksi.Bagaimana mengatur biaya pada komposisi yang tepat sehingga harga yang dipasarkan merupakan harga yang bisa diterima pasar dan produsen.



2.      Kompleksitas Manajemen
Perusahaan  harus mempunyai kemampuan administrasi yang sangat baik semoga bisa bertahan dalam struktur industry yang persaingannya lebih kompleks. Tidak banyak perusahaan yang memilki kemampuan tersebut, sehingga dalam pasar oligopoli kesudahannya hanya terdapat sedikit produsen.
2.4.4     Macam-macam pasar oligopoli
1.       Oligopoli murni (pure oligopoly)
Menjual barang yang homogen. Biasanya banyak dijumpai dalam industri yang menghasilkan bahan  mentah atau merupakan praktek oligopoli dimana barang yang diperdagangkan merupakan barang yang bersifat identik.misalnya :praktek oligopoli pada produk mineral dalam kemasan atau semen.

2.      Oligopoli dengan pembedaan (differentiated oligopoly).
Menjual barang berbeda corak. Barang   seperti itu umumnya ialah barang tamat atau merupakan suatu bentuk praktek oligopoli dimana barang yang diperdagangkan sanggup dibedakan.Misalnya pasar sepda motor di Indonesia yang dikuasai oleh beberapa merek populer ibarat Honda,Yamaha,Suzuki.

2.4.5     Kelebihan dan kelemahan pasar oligopoli
·         Kelebihan pasar oligopoly sebagai berikut :
1.         Memberi kebebasan menentukan bagi pembeli
2.         Mampu melaksanakan penelitian dan pengembangan  produk
3.         Lebih memperhatikan kepuasan konsumen lantaran adanya persaingan penjual
4.         Adanya penerapan teknologi baru
5.         Adanya efisiensi dalam menjalankan acara produksi
6.         Persaingan di antara perusahaan akan mengatakan keuntungan bagi konsumen dalam hal harga dan kualitas barang.
7.         Jumlah penjual yang sedikit menciptakan penjual sanggup mengendalikan harga dalam tingkat tertentu




·         Kelemahan pasar oligopoly sebagai berikut :
1.         Dibutuhkan investasi dan modal yang besar untuk memasuki pasar, lantaran adanya skala hemat yang telah diciptakan perusahaan sehingga sulit bagi pesaing gres untuk masuk ke dalam pasar.
2.         Apabila terdapat perusahaan yang mempunyai hak paten atas sebuah produk, maka tidak memungkinkan bagi perusahaan lain untuk memproduksi barang sejenis.
3.         Perusahaan yang telah mempunyai pelanggan setia akan menyulitkan perusahaan lain untuk menyainginya.
4.         Bisa timbul eksploitasi terhadap pembeli dan pemilik  faktor produksi
5.         Menciptakan ketimpangan distribusi pendapatan




BAB 3

PENUTUP

3.1           KESIMPULAN

Pasar persaingan tidak tepat ialah pasar yang tidak terorganisasi secara sempurna, atau bentuk pasar di mana salah satu ciri dari pasar persaingan tepat tidak terpenuhi. Terdapat tiga bentuk model umum di pasar persaingan tidak sempura yaitu;Pasar monopoli,Pasar oligopoli ,Pasar monopolistic.
Pasar monopoli ialah suatu keadaan pasar di mana hanya ada satu kekuatan atau satu penjual yang sanggup menguasai seluruh penawaran, sehingga tidak ada pihak lain yang menyainginya atau terdapat pure monopoly (monopoli murni). Dan perusahaan ini menghasilkan barang yang tidak mempunyai barang pengganti yang sangat dekat. Contoh pasar monopoli ibarat : Perusahaan Listrik Negara (PLN) ,Perusahaan Kereta Api (PERUMKA).
Pasar persaingan monopolistik ialah pasar yang terjadi bila dalam suatu pasar terdapat banyak produsen, tetapi ada diferensiasi produk (perbedaan merk, bungkus, dan sebagainya) di antara produk-produk yang dihasilkan oleh masing-masing produsen.Contoh produknya adalah:makanan ringan (snack), pulpen,buku.
Pasar oligopoli ialah suatu bentuk pasar yang terdapat beberapa penjual dimana salah satu atau beberapa penjual bertindak sebagai pemilik pangsa pasar terbesar(price leader).Contoh pasar oligopoli antara lain pasar bagi perusahaan industri motor, industri baja, industri rokok,industry air mineral.

3.2           SARAN

Demikian makalah yang sanggup kami sajikan wacana pasar persaingan tidak tepat yang cukup singkat, namun jikalau ingin lebih mengetahui wacana pasar persaingan tidak smepurna sanggup mendalaminya dengan aneka macam buku ataupun sumber yang berafiliasi dengan pasar persaingan tidak tepat .


DAFTAR PUSTAKA


Pratama, Rahardja. dan Manurung, Mandala. 2006. “Teori Ekonomi Mikro Suatu   Pengantar”. Jakarta: FE UI
Sukirno., Sudono. 2008 ‘’Mikroekonomi teori pengantar”, Ed. 3-23, Jakarta: PT Raja Gafindo Persada.
http://randy-forumcika.blogspot.com/
https://kanntongilmudunia.blogspot.com//search?q=03/makalah-pasar-monopolistik/
http://jeffy-louis.blogspot.com/2011/01/makalah-pasar-monopoli
https://kanntongilmudunia.blogspot.com//search?q=03/makalah-pasar-monopolistik/
http://jeffy-louis.blogspot.com/2011/01/makalah-pasar-monopoli
https://kanntongilmudunia.blogspot.com//search?q=03/makalah-pasar-monopolistik/
http://jeffy-louis.blogspot.com/2011/01/makalah-pasar-monopoli
https://kanntongilmudunia.blogspot.com//search?q=03/makalah-pasar-monopolistik/
http://jeffy-louis.blogspot.com/2011/01/makalah-pasar-monopoli
https://kanntongilmudunia.blogspot.com//search?q=03/makalah-pasar-monopolistik/
http://jeffy-louis.blogspot.com/2011/01/makalah-pasar-monopoli

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel