Dampak Konkret Dan Negatif Kerjasama Antar Negara Terhadap Perokonomian Indonesia Dan Asia Tenggara
Dampak faktual dan negatif kerjasama antar negara terhadap perokonomian Indonesia dan asia tenggara.
1. Dampak positif:
- Negara sanggup memenuhi kebutuhan yang tidak bisa diproduksi di dalam negeri
- Memperluas pasar bagi produk dalam negeri
- Memperluas lapangan kerja
- Menghasilkan devisa
- Menambah pendapatan negara
- Menghilangkan kendala perdagangan internasional
- Mempercepat pertumbuhan ekonomi
- Meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat
- Terjadinya alih teknologi
- Masuknya modal abnormal kedalam negeri
Dampak negatif:
- Ketergantungan terhadap pemberian negara lain
- Salah peneratan atas penggunaan teknologi
- pasar dalam negeri dikuasai produk asing
- Perusahaan dalam negeri yang tidak bisa bersaing akan bangkrut
- Meningkatnya pengangguran
- Banyaknya TKI ilegal
. 2. Cara Mengatasi Dampak Negatif Globalisasi
Setelah tadi diatas kita sudah ulas secara lengkap dampak negatif globalisasi dan juga dampak positifnya, maka kali ini kita akan membahasnya bagaimana cara mengatasi dampak negatif globalisasi secara lengkap dan jelas.
1. Meningkatkan Kualitas SDM Indonesia
• Dampak negatif globalisasi merupakan sebuah realita yang mau tak mau harus dihadapi kalau Bangsa Indonesia ingin tetap hidup sebagai bangsa yang berdaulat di dunia.
• Cara untuk menghadapi dampak negatif globalisasi yaitu dengan mempersiapkan diri sebaik-baiknya melalui pendidikan. Melalui pendidikan yang optimal, bangsa Indonesia sanggup menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Sehingga sanggup bersaing di kancah dunia Internasional.
2. Meningkatkan Kualitas Nilai Keimanan dan Moralitaas Masyarakat
• Dampak negatif globalisasi membuat budaya antar bangsa saling mempengaruhi. Karenanya keberadaan nilai-nilai keimanan dan moralitas menjadi sangat penting. Sebab nilai keimanan dan moralitas menjadi sangat penting. Sebab nilai-nilai keimanan dan moralitas itulah yang bisa mengatasi dampak negatif dari globalisasi.
• Sebagai kaum Muslim, kita hendaknya menanamkan nilai-nilai Islam di kehidupan sehari-hari. Kita hendaknya menjalankan syariat Islam. Mengetahui mana yang halal dan haram. Sehingga kita sanggup memilah-milah dampak dari luar.
• Moralitas bangsa juga harus ditingkatkan. Di dalam dampak negatif globalisasi ini, moralitas bangsa cenderung menurun kualitasnya. Ini tidak lepas dari tanggung jawab orang tua, guru, dan pemerintah. Salah satu solusinya yaitu melaksanakan pembelajaran pendidikan kewarganegaraan.
3. Mendorong dan Mendukung Upaya Memperjuangkan Keadilan Antar Bangsa
• Salah satu dampak negatif globalisasi adalah saling berkaitannya antara satu negara dengan negara lainnya. Baik dalam bentuk kerjasama ataupun persaingan global.
• Pemerintah Indonesia harus berupaya sekuat tenaga untuk memperjuangkan keadilan dan keseimbangan antarbangsa. Upaya pemerintah tersebut harus selalu didorong dan didukung oleh setiap warga negaranya.
• Sebagaimana yang kita ketahui, Indonesia merupakan 1 diantara 2 negara yang menawarkan permohonan semoga Israel menghentikan serangan ke Jalur Gaza. Ini menunjukan kepedulian bangsa kita terhadap perdamaian dan peradilan antarbangsa. Maka sebagai warga negara, hendaknya kita mendukung upaya pemerintah.
4. Mendorong dan Mendukung Negara Maju untuk Memberikan Dana Perbaikan Lingkungan
• Negara maju sangat diuntungkan dengan adanya globalisasi, alasannya yaitu negara maju banyak yang mempunyai perusahaan transnasional. Perusahaan tersebut biasanya bangkit di banyak sekali negara terutama di negara berkembang, termasuk di Indonesia.
• Aktifitas perusahaan tersebut menciptakan lingkungan hidup menjadi rusak oleh pencemaran limbah atau asap pabriknya. Oleh alasannya yaitu itu, sudah sepantasnyalah negara-negara maju menyisihkan uang guna mendanai upaya-upaya perbaikan dan pelestarian lingkungan hidup.
• Tindakan ini sangat pantas diambil oleh Indonesia, karna buktinya banyak sekali hutan yang dijadikan perindustrian. Lahan hijau pun semakin sulit ditemukan di saerah perindustrian. Untuk memulihkan keadaan, Indonesia butuh dana dari perusahaan abnormal tersebut.
5. Meningkatkan Jiwa Semangat Persatuan, Kesatuan, Serta Nasionalisme
• Adanya dampak negatif globalisasi menjadi suatu tantangan yang berat bagi negara berkembang yang belum maju dan kuat. Negara yang masyarakatnya tidak mempunyai jiwa dan semangat persatuan, kesatuan dan nasionalisme yang berpengaruh akan dengan gampang dipermainkan oleh negara-negara maju. Oleh karna itu, semangat dan jiwa persatuan, kesatuan dan nasionalisme harus terus ditingkatkan oleh seluruh rakyat Indonesia.
• Bila jiwa dan semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme telah tertanam dengan berpengaruh pada setiap warga negara Indonesia tidak akan gampang dipermainkan oleh negara-negara yang berpengaruh dan maju.
6. Melestarikan Adat Istiadad dan Budaya Daerah
• Dampak negatif globalisasi juga membuat budaya luar sanggup dengan gampang kita ketahui. Pengetahuan akan budaya luar terkadang menciptakan masyarakat lebih menyukainya daripada budaya kawasan sendiri.
• Menyukai kebudayaan luar yaitu hal yang wajar. Namun kita harus tetap melestarikan kebudayaan kita sendiri. Jangan hingga kebudayaan kita punah begitu saja seiring dengan waktu. Apalagi kebudayaan itu seenaknya saja diambil oleh bangsa lain. Betapa malunya kita?
• Walaupun zaman sekarang telah serba modern, kita harus tetap berpegang teguh kepada budpekerti istiadat. Apalagi kita sebagai masyarakat Minangkabau, dimana “adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah, syarak mangato, budpekerti mamakai”.
7. Menjaga Keasrian Objek Wisata Dalam negeri
• Salah satu ciri-ciri dampak negatif globalisasi adalah perjalanan dan perlancongan antarbangsa yang semakin meningkat. Indonesia sebagai begara yang kaya akan objek-objek wisata yang indah hendaknya memanfaatkannya dengan seoptimal mungkin. Salah satu perjuangan yaitu menjaga keasrian objek wisata tersebut.
• Sebenarnya selain Bali, banyak lagi pulau-pulau di Indonesia yang mempunyai tempat yang sangat indah untuk dikunjungi. Namun banyak lokasi yang tidak terjaga keasriannya sehingga tidak menarik untuk dikunjungi. Maka seharusnya masyarakat selalu menjaga keasrian objek wisata di kawasan masing-masing misal wisata garut dan taman matahari di bogor.
• Cara-cara menjaga keasrian objek wisata dalam negeri menyerupai tidak membuang sampah sembarangan, tidak mencoret-mencoret tembok, melaksanakan penghijauan disekitar pegunungan, tidak membuang sampah ke sungai yang nantinya bermuara ke laut, melestarikan terumbu karang, dan sebagainya.